MARIB (Arrahmah.com) – Milisi Syiah Houtsi yang didukung Iran mengonfirmasi tewasnya pemimpin terkemuka Mohammad Al-Hamran pada Kamis (7/5/2020) di tengah bentrokan sengit di dekat Marib, ketika pertempuran dengan pasukan pemerintah meningkat di sepanjang garis depan di provinsi-provinsi tengah.
Al-Hamran dikatakan sebagai komandan unit pasukan khusus dan telah mempertahankan hubungan dekat dengan pemimpin Houtsi Abd Al-Malik Al-Houthi, lansir Al Arabiya.
Ia adalah komandan berpangkat tertinggi yang terbunuh dalam pertempuran tahun ini.
Menurut laporan, Al-Hamran memimpin brigade elit pejuang Houtsi yang menerima pelatihan dari kelompok teroris Syiah “Hizbullah” Libanon.
Para pejabat keamanan Yaman, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan bahwa Al-Hamran tewas dalam bentrokan antara provinsi Marib dan Al-Bayda, yang menjadi fokus pertempuran di darat dalam beberapa pekan terakhir. (haninmazaya/arrahmah.com)