JAKARTA (Arrahmah.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pada hari pelaksanaan pemilu, Kamis (9/4) mencatat tiga gempa terjadi dengan kekuatan di atas 5 skala richter.
Dalam situsnya, BMKG melaporkan, gempa pertama terjadi di 45 km Tenggara Melonguane Sulawesi Utara sebesar 5,1 skala richter. Gempa yang terjadi pada pukul 13:14 WIB tersebut berada di koordinat 3,63 LU-126,85 LS dengan kedalaman 50 km.
Gempa kedua terjadi di 108 km Barat Laut Sabang Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) sebesar 5,5 skala richter. Gempa yang terjadi pada pukul 15:10 WIB tersebut berada pada koordinat 6,11 LU-94,37 BT di kedalaman 42 km. Gempa tersebut menurut BMKG dirasakan di Banda Aceh dan Sabang.
Sedangkan gempa ketiga terjadi di 71 km Tenggara Waingapu, Nusa Tenggara Timur sebesar 5,2 skala richter. Gempa yang terjadi pada pukul 15:18 WIB berada di koordinat 10,14 LS-120,96 BT dengan kedalaman 11 km.
وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَى ءَامَنُوا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِم بَرَكَاتٍ مِّنَ السَّمَآءِ وَاْلأَرْضِ وَلَكِن كَذَّبُوا فَأَخَذْنَاهُمْ بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ {96} أَفَأَمِنَ أَهْلُ الْقُرَى أَن يَأْتِيَهُم بَأْسُنَا بَيَاتًا وَهُمْ نَآئِمُونَ {97} أَوْأَمِنَ أَهْلُ الْقُرَى أَن يَأْتِيَهُمْ بَأْسُنَا ضُحًى وَهُمْ يَلْعَبُونَ {98} أَفَأَمِنُوا مَكْرَ اللهِ فَلاَيَأْمَنُ مَكْرَ اللهِ إِلاَّ الْقَوْمُ الْخَاسِرُونَ {99} أَوَلَمْ يَهْدِ لِلَّذِينَ يَرِثُونَ اْلأَرْضَ مِن بَعْدِ أَهْلِهَآ أَن لَّوْ نَشَآءُ أَصَبْنَاهُم بِذُنُوبِهِمْ وَنَطْبَعُ عَلَى قُلُوبِهِمْ فَهُمْ لاَيَسْمَعُونَ {100
“Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya. Maka apakah penduduk negeri-negeri itu merasa aman dari kedatangan siksaan Kami kepada mereka di malam hari di waktu mereka sedang tidur? Atau apakah penduduk negeri-negeri itu merasa aman dari kedatangan siksaan Kami kepada mereka di waktu matahari sepenggalahan naik ketika mereka sedang bermain? Maka apakah mereka merasa aman dari azab Allah (yang tidak terduga-duga) Tiadalah yang merasa aman dari azab Allah kecuali orang-orang yang merugi. Dan apakah belum jelas bagi orang-orang yang mempusakai suatu negeri sesudah (lenyap) penduduknya, bahwa kalau Kami menghendaki tentu Kami azab mereka karena dosa-dosanya; dan Kami kunci hati mereka sehingga mereka tidak dapat mendengar (pelajaran lagi)?” (QS al-A’raf [7]: 96-100)
(arrahmah.com)