DARA’A (Arrahmah.com) – Kantor berita Himam pada hari Sabtu (12/4/2014) meliput kegiatan pelayanan masyarakat yang dilakukan oleh mujahidin Jabhah Nushrah di propinsi Dara’a. Di wilayah Suriah selatan yang berbatasan dengan Yordania tersebut, Jabhah Nushrah mendirikan sebuah pondok pesantren untuk anak-anak kaum muslimin.
Kantor berita Himam pada hari Sabtu (12/4/2014) meliput kegiatan pelayanan masyarakat yang dilakukan oleh mujahidin Jabhah Nushrah di propinsi Dara’a. Di wilayah Suriah selatan yang berbatasan dengan Yordania tersebut, Jabhah Nushrah mendirikan sebuah pondok pesantren untuk anak-anak kaum muslimin.
Pondok Pesantren Islam untuk anak-anak didirikan oleh Jabhah Nushrah di kota Kark, propinsi Dara’a. Pondok pesantren ini memberikan pendidikan Islam untuk anak-anak laki-laki. Mereka mendapatkan pelajaran akidah, ibadah, akhlak, Al-Qur’an, hadits, sirah nabawiyah dan ilmu-ilmu agama lainnya. Anak-anak mengikuti pendidikan di pondok pesantren tersebut dengan sukacita.
Pondok pesantren Islam dikhususkan untuk anak-anak laki-laki mengingat keterbatasan gedung sekolah, asrama dan tenaga pengajar. Pondok pesantren anak-anak di kota Kark, propinsi Dara’a adalah sekolah Islam yang kesekian kalinya didirikan oleh Jabhah Nushrah. Jabhah Nushrah telah mendirikan sekolah-sekolah Islam serupa di propinsi Aleppo, Hamah, Idlib, Deir Ezzur dan beberapa propinsi lainnya.
Sekolah-sekolah tersebut menjadi alternatif pendidikan Islam bagi anak-anak kaum muslimin di tengah situasi perang yang berlangsung di Suriah. Perang telah berlangsung di Suriah sejak dua setengah tahun terakhir. Sekolah-sekolah umum yang dikelola oleh rezim Nushairiyah Suriah praktis berhenti total dan gedung-gedung sekolah umum telah dialih fungsikan sebagai markas-markas pasukan rezim Nushairiyah Suriah.
(muhib al majdi/arrahmah.com)