MONTREAL (Arrahmah.com) – Seorang laki-laki yang diduga membuat ancaman bom yang menargetkan mahasiswa Muslim di Universitas Concordia di Montreal, telah ditangkap, ujar laporan media Kanada.
Penyidik bersama dengan polisi Montreal, anjing pelacak dan tim SWAT telah menangkap tersangka berusia 47 tahun di sebuah apartemen di kawasan Cote-des-Neiges di Montreal, lapor CBC.
Penangkapan terjadi setelah ancaman bom yang dikirimkan melalui surat elektronik dan diteruskan ke beberapa media pada Rabu (1/3/2017), yang berujung pada evakuasi dari tiga gedung di Universitas Concordia di kota Montreal.
Kelas dibatalkan untuk ratusan mahasiswa saat polisi melakukan penggeledahan, namun tidak ada bom yang ditemukan.
Polisi belum mengungkap identitas tersangka dan tidak jelas apakah ia memiliki keterkaitan dengan universitas tersebut.
Aouatif Zebiri, seorang anggota Asosiasi Mahasiswa Muslim mengatakan kepada CBC bahwa ia tidak segera memasuki tiga gedung yang ditargetkan oleh ancaman bom, namun demikian, ia umumnya merasa aman berada di kampus tersebut.
“Saya akan katakan bahwa saya jarang menemukan mahasiswa Concordia yang Islamofobis,” ujarnya.
“Kami bersatu, kami percaya keberagaman kita membuat kita bersatu dan kami menghargai itu.”
Disebutkan bahwa polisi akan tetap mengawasi kampus selama beberapa hari. (haninmazaya/arrahmah.com)