HAMA (Arrahmah.com) – Pejuang Suriah pada Selasa (27/9/2016) berhasil menguasai 3 desa di pedesaan timur laut provinsi Hama setelah pertempuran sengit melawan pasukan rezim Asad dan sekutunya. Dua kendaraan berat hancur, di waktu yang sama, pesawat tempur menghantam wilayah yang telah dibebaskan berkali-kali.
Seorang sumber mengatakan kepada Zaman Alwasl bahwa pejuang Suriah telah memulai serangan sengit pada Selasa (27/9) pagi di wilayahyang dikuasai rezim Asad di timur laut Hama, mereka berhasil membebaskan desa Cahera, Al-Sha’atha, dan Tal-Aswad di mana banyak pasukan rezim dan milisi Syiah pendukungnya tewas dan dua truk amunisi dan kendaraan BMB hancur. Pejuang Suriah memperoleh dua tank dan sejumlah amunisi dalam pertempuran tersebut.
Banyak pertempuran yang terputus antara pasukan rezim Asad dan pejuang Suriah di desa Al-Talisa di mana sebuah peluncur rudal hancur.
Sebelumnya pada Senin (26/9), pejuang Suriah berhasil menguasai sebuah pabrik gula dan stasiun kereta api di desa Kabara, utara Hama, sebagai bagian dari operasi awal untuk mencapai kota Hama, lansir Zaman Alwasl.
Pejuang Suriah telah memulai pertempuran di utara Hama sejak awal September, ditujukan untuk menghilangkan tekanan kepada kekuatan oposisi di Aleppo untuk membebaskan kota Hama.
Pada pertengahan 2014, rezim Asad terpaksa mengerahkan unit yang dikenal dengan sebutan Pasukan Tiger, dikomandoi oleh pejabat Intelijen Angkatan Udara, Suheil Al-Hassan, untuk menghentikan kemajuan pejuang Suriah di kota Hama. (haninmazaya/arrahmah.com)