SRINAGAR (Arrahmah.com) – Seorang komandan senior kelompok perlawanan Kashmir di wilayah yang diduduki India dilaporkan telah gugur menyusul baku tembak dengan tentara pendudukan India di kota Srinagar.
Muzzaffar Ahmad alias Muz Moulvi dikatakan merupakan salah satu komandan terkemuka di wilayah tersebut. Ia meninggal dunia pada Kamis (5/1/2017) malam dan dimakamkan di Sopore, Kashmir utara pada Jum’at (6/1) lansir WB.
Ini merupakan kematian pertama pejuang pro-kemerdekaan Kashmir di 2017. Tahun sebelumnya melihat jumlah kematian yang cukup tinggi di mana 165 pejuang Kashmir diklaim telah gugur dalam serangkaian bentrokan.
Tahun lalu, serangkaian bentrokan selama lima bulan terjadi di wilayah tersebut dipicu oleh kematian seorang pejuang yang cukup disegani meski baru berusia 21 tahun, Burhan Wani, yang gugur pada Juli tahun lalu.
Pembunuhan Wani telah membawa ratusan ribu warga Kashmir turun ke jalan menggelar aksi protes dan menuntut pasukan India untuk keluar dari Kashmir. Aksi protes tersebut ditanggapi dengan kekerasan oleh pasukan India di mana sedikitnya 100 demonstran sipil tak bersenjata tewas dan lebih dari 12.000 terluka dengan ratusan orang dilaporkan hilang.
Kelompok hak asasi manusia juga melaporkan bahwa setidaknya 13.000 warga ditangkap oleh tentara pendudukan. (haninmazaya/arrahmah.com)