DAMASKUS (Arrahmah.com) – Pasukan rezim Asad melancarkan serangan pada Ahad (9/10/2016) terhadap desa-desa di Hama utara, mencoba untuk mengambil kesempatan atas ketegangan yang terjadi antara oposisi Ahrar Syam dan Jundul Aqsha, tapi pejuang oposisi mampu menghalau serangan tersebut dan membunuh sejumlah pasukan rezim Asad, koresponden Orient News melaporkan.
Milisi Iran pada Ahad (9/10) pagi mencoba menyerbu desa Ma’an dan Kokab di pedesaan timur laut Hama. Setelah pertempuran selama berjam-jam, pejuang oposisi mampu menghancurkan 2 tank pasukan rezim Asad dan sebuah kendaraan militer. Mereka juga berhasil membunuh 12 pasukan rezim Asad.
Pada Sabtu (8/10), milisi Syiah memanfaatkan ketegangan yang terjadi antara oposisi Ahrar Syam dan Jundul Aqsha untuk mendapatkan kembali kontrol atas banyak daerah, yang sebelumnya dibebaskan oleh pejuang oposisi di pedesaan Hama.
Milisi Iran menguasai desa al-Qahira, al-Jneineh , al-Tleisyya, dan al-Shi’theh, serta titik al-Tel al-Aswad, al-Tel al-Abyad, dan al-Khaimah, setelah faksi oposisi menarik diri dari daerah itu, menurut koresponden Orient News.
Pejuang oposisi bulan lalu berhasil menguasai desa Ma’an dan al-Kibbaryya, dengan semua pos-pos pemeriksaan. Banyak pasukan rezim Asad dan milisi pro-Asad tewas selama pertempuran itu.
(ameera/arrahmah.com)