BAIDOA (Arrahmah.com) – Beberapa jam setelah pemerintah federal mencapai Baidoa, terdapat serangan yang menargetkan pejabat dan tentara pemerintah federal yang berlindung di balik tentara penjajah Ethiopia.
Laporan dari Baidoa mengatakan bahwa Senin sore (1/10/2012), seorang pejabat intelijen pemerintah (yang lebih dikenal dengan PS) tewas di pusat Baidoa. Unit mobile Mujahidin menargetkan pejabat intelijen, Ismail Iley, pemimpin unit milisi murtad yang beroperasi di pusat Baidoa.
Warga setempat tidak memiliki perhatian atas kematian Ismail Iley, karena ia dikenal dengan tindakan tak bermoral. Pada saat pembunuhan, tentara teroris Ethiopia dan boneka mereka dari kelompok milisi Somalia, mengawasi jalan-jalan utama untuk memperketat keamanan untuk kunjungan presiden ke kota tersebut.
Sebelumnya pada Minggu (30/9), Mukhtar Indoy, seorang pejabat pemerintah boneka dari departemen perpajakan, juga tewas dengan cara serupa.
Operasi seperti ini-pembunuhan yang menargetkan pejabat pemerintah-telah menjadi biasa di Baidoa sejak musuh mendudukinya pada awal tahun ini. (haninmazaya/arrahmah.com)