JAKARTA (Arrahmah.com) – Salah satu ormas keagamaan kembali menyampaikan kekhawatirannya dengan situasi konflik di Suriah. Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siroj, menyampaikan keprihatinan atas kerusuhan di negeri Syam tersebut.
“Kami cukup prihatin dengan apa yang terjadi di sana,” ujar Said Aqil, seusai mengikuti pengukuhan Lembaga Persahabatan Ormas Islam, di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat (1/6/2012).
Said Aqil berharap, kerusuhan yang menimbulkan banyak korban sipil di Suriah cepat menemukan jalan keluar, sehingga tercipta situasi kondusif, aman, dan damai.
“Cukup sudah melihat Suriah diobok-obok sampai hancur dan jatuh banyak korban,” imbuhnya.
Seperti diketahui, pembantaian rakyat yang dilakukan oleh Rezim Syi’ah Nushairiyah Bashar Assad terhadap rakyat Muslim Suriah sudah mengalami titik kritis. Belum lama ini, dunia dikejutkan dengan pembantaian sekitar 300-an rakyat sipil yang terdiri dari mayoritas wanita dan anak-anak di Houla, Suriah oleh tentara Pro-Bashar Assad. (bilal/arrahmah.com)