DEN HAAG (Arrahmah.com) – Perserikatan Bangsa-Bangsa meminta $ 1,2 M pada untuk membantu korban kelaparan di Somalia dan sejumlah negara di Tanduk Afrika. Namun negeri-negeri Muslim hanya mampu menjanjikan dana bantuan sebesar $ 350 juta.
Ekmeleddin Ihsanoglu, ketua Organisasi Konferensi Islam, menyatakan bahwa angka tersebut lebih kecil dari perkiraan dana yang terkumpul dalam pertemuan darurat Konferensi Islam, yakni sebesar $ 500 juta.
Peserta dalam pertemuan yang khusus dibuat untuk membahas bantuan bagi Somalia sepakat untuk membentuk sebuah “mekanisme keamanan pangan” untuk mencegah krisis serupa di masa depan, kata ketua pertemuan, Menteri Luar Negeri Kazakhstan, Yerzhan Khazykhanov.
Sebelumnya, Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan mendesak negara-negara kaya di Barat dan di dunia Muslim untuk membantu Somalia, mengatakan mereka harus menanggung sebagian tanggung jawab atas krisis pangan yang terjadi di Somalia karena selama ini negara-negara kaya itu sudah mengabaikan kemiskinan yang terjadi di negara tersebut.
PBB memperkirakan bahwa 2,8 juta warga Somalia membutuhkan bantuan makanan, dan 2,2 juta di antaranya tinggal di luar ibukota.
Badan pengungsi PBB melaporkan bahwa 875.000 warga Somalia telah melarikan diri menyeberangi perbatasan – lebih dari 90 persen masuk ke Kenya, Yaman, Ethiopia dan Djibouti. Sementara 1,5 juta penduduk lain berada di selatan Somalia, wakil juru bicara PBB, Farhan Haq, mengatakan. (althaf/arrahmah.com)