TEPI BARAT (Arrahmah.id) – Pasukan pendudukan “Israel” melakukan operasi penahanan di beberapa daerah di Tepi Barat yang diduduki, menangkap 115 warga Palestina, termasuk 50 pekerja dari Jalur Gaza, kantor berita resmi WAFA melaporkan pada Selasa (17/10/2023).
Tentara menahan 16 warga Palestina dari Ramallah, 15 dari Betlehem dan dua, termasuk seorang mantan tahanan, dari Nablus, menurut laporan WAFA.
Di Hebron, 50 pekerja ditahan, yang menurut WAFA datang ke Hebron setelah pasukan “Israel” menyuruh mereka pergi.
Mengutip Otoritas Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan, kantor berita pemerintah melaporkan bahwa jumlah warga Palestina yang ditahan oleh tentara “Israel” di Tepi Barat, termasuk Yerusalem sejak dimulainya konflik telah mencapai 680 orang, 25 persen di antaranya adalah anak di bawah umur dan orang tua. (haninmazaya/arrahmah.id)