TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Pasukan Zionis “Israel” menculik dua warga Palestina dan memanggil seorang lainnya setelah membobol rumah mereka di beberapa distrik di Tepi Barat, menurut laporan oleh lembaga tahanan lokal dan sumber keamanan.
Polisi Zionis menahan seorang pemuda dari lingkungan Silwan di Yerusalem Timur yang diduduki, ujar Pusat Informasi Wadi Hilweh seperti dilaporkan WAFA.
Polisi menyerang pemukiman Ayn Al-Loza di Silwan dengan menembakkan granat kejut, gas air mata dan peluru baja berlapis karet tanpa pandang bul, menghentikan dan memeriksa setiap kendaraan milik warga Palestina yang melintas dan menginterogasi beberapa pemuda.
Dua pemuda yang diserang secara brutal diidentifikasi sebagai Yahya Al-A’war (22) dan Mahmoud ‘Awad (21). Al-A’war dilaporkan telah ditahan oleh polisi Zionis.
Sementara itu di distrik Tulkarem, pasukan menyerbu kamp pengungsi Nour Shams di mana mereka menculik seorang pemuda Palestina setelah membobol dan menggeledah rumahnya.
Pria tersebut diidentifikasi sebagai Zeyad Alayyan (29).
Sementara itu di distrik Bethlehem, tentara Zionis menyerang kota al-Ubeidiya di mana mereka menyerahkan surat panggilan kepada Falah Abu Sarhan (24) untuk menghadap intelijen setelah membobol rumahnya.
Tentara Zionis juga masuk dan menggeledah rumah lain milik Imad Radayda yang telah ditahan di penjara “Israel” selama seminggu. (haninmazaya/arrahmah.com)