AL-QUDS (Arrahmah.com) – Otoritas Penjajahan Israel (IOA) memerintahkan penggalian baru di sekitar Masjid Al-Aqsa, pasukan zionis telah memulai penggalian itu di wilayah barat daya alun-alun Buraq, yang berdekatan dengan Masjid Al-Aqsa, kata Yayasan Wakaf dan Warisan Al-Aqsa (AFEH) pada hari Kamis (14/6/2012), dilansir PIC.
AFEH mengtakan bahwa penggalian itu dimulai pada hari Rabu (13/6) yang diklaim bertujuan dalam mempersiapkan dasar untuk membangun fasilitas spa untuk para turis Barat dan Israel.
Dikatakan bahwa delegasi dari AFEH berkunjung ke area tersebut dan anggota AFEH melihat sebuah buldoser besar memulai penggalian pada level tanah di hadapan seorang kontraktor Yahudi.
AFEH mengatakan bahwa pihaknya akan terus mengawasi penggalian tersebut, yang menurut AFEH, akan jatuh ke garis rencana untuk sepenuhnya me-Yahudisasi-kan alun-alun Buraq yang IOA sebut sebagai The Wailing Wall Plaza (Alun-alun Dinding Ratapan). IOA telah meratakan seluruh pinggiran Maghariba beberapa hari setelah penjajahan Al-Quds (Yerusalem) 1967 untuk membangung Plaza itu.
Pada hari Ahad (10/6), AFEH juga menyatakan bahwa IOA melakukan penggalian terbesar di sekitar Masjid Al-Aqsa, yang merupakan penggalian terbesar dalam jangka waktu 150 tahun terakhir, dan menemukan adanya ‘kota suci’ Yahudi di bawah dan di sekitar situs suci umat Islam itu. (siraaj/arrahmah.com)