YERUSALEM (Arrahmah.com) – Sekelompok tentara Zionis Israel, dengan mengenakan seragam militer mereka, menyerbu Masjid Al-Aqsa pada hari Rabu (24/10/2012) pagi dari gerbang Maghrabi, menurut Yayasan Wakaf dan Warisan Al-Aqsa (AFEH) dalam sebuah pernyataan yang dikutip PIC.
Sekelompok tentara itu telah menerima instruksi dan penjelasan di berbagai bagian yang berbeda Masjid Al-Aqsa, dan mereka mengambil foto diri mereka, baik secara bersama-sama maupun individual, di Masjid dan di gedung-gedung yang berbeda di lingkungan Al-Aqsa.
Pada saat yang sama, sekitar 20 pemukim Yahudi juga mendatangi Masjid Al-Aqsa dan melakukan ritual Talmud.
AFEH mewanti-wanti akan meningkatnya kegiatan orang-orang Yahudi dan pelanggaran mereka di tempat suci umat Islam ini, salah satunya dengan membiarkan tentara mereka lengkap dengan seragam militer memasuki lingkungan Al-Aqsa dalam jumlah yang besar.
AFEH sekali lagi menyeru kepada negara-negara Muslim, terutama bangsa Arab, untuk turun tangan menangani kasus ini dan melindungi Masjid Al-Aqsa dari para penjajah itu.
AFEH mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (23/10) bahwa penjajah Israel sedang berencana untuk mendirikan akademi militer di lereng bukit Zaitun yang menghadap langsung ke Masjid Al-Aqsa.
Dewan kota Yerusalem telah mengizinkan pemasangan sekitar 40 kamera di berbagai tempat di kota itu, menambahkan ratusan kamera yang dipasang di dalam dan di sekitar Yerusalem, dan di gerbang-gerbang Masjid Al-Aqsa, dengan tujuan untuk melanjutkan pembangunan pos-pos dan lingkungan Yahudi di sekitar Masjid Al-Aqsa dan Al-Quds. (siraaj/arrahmah.com)