AL-QUDS (Arrahmah.com) – Tiga Muslim Palestina terluka pada Selasa (25/2/2014) pagi sementara puluhan lainnya menderita sesak napas akibat tembakan gas air mata pasukan penjajah “Israel” yang menyerang mereka. Jamaah Muslim Palestina diserang oleh pasukan penjajah yang mengawal sekelompok pemukim Yahudi “Israel” yang hendak melakukan tur di dalam Masjid Al-Aqsa, lansir MEMO.
Sumber-sumber Palestina dari dalam Masjid Al-Aqsa melaporkan bahwa para pemukim Yahudi, yang dikawal oleh pasukan penjajah, hendak memasuki halaman tempat suci umat Islam itu dari Gerbang Mughrabi. Para jamaah Muslim yang berada di dalam masjid pun berupaya untuk mencegah para pemukim Yahudi berkeliaran di dalam masjid.
Para ekstremis Yahudi dan politisi “Israel” akhir-akhir ini telah melanggar batas suci Masjid Al-Aqsa hampir setiap hari dan selalu berada di bawah perlindungan pasukan penjajah “Israel” yang bersenjata, yang sering menyerang jamaah Muslim Palestina yang mencoba untuk melindungi situs suci mereka.
Samer Siam, salah satu jamaah Muslim, menulis pada halaman Facebook-nya bahwa warga Palestina bisa mengusir para pemukim Yahudi dari masjid dalam serangan pada hari Selasa kemarin, akan tetapi tiga dari mereka terluka dan puluhan lainnya menderita sesak napas karena tembakan gas air mata yang digunakan oleh pasukan penjajah “Israel”.
Saksi-saksi lainnya mengatakan bahwa pasukan penjajah menangkap paksa tiga jamaah Muslim Palestina dan membawa mereka ke tempat yang tidak diketahui. Otoritas penjajah “Israel” kemudian mengkonfirmasi penangkapan yang mereka lakukan itu.
Segera setelah bentrokan berakhir, pasukan penjajah malah menutup semua gerbang masjid dan membatasi jumlah jamaah Muslim yang hendak masuk ke dalam halaman masjid untuk melaksanakan shalat. (banan/arrahmah.com)