TEPI BARAT (Arrahmah.id) — Tentara Israel dilaporkan menembak mati seorang remaja Palestina berusia 14 tahun di Desa Al Khader, Tepi Barat, pada Selasa (22/2/2022).
Kementerian Kesehatan Palestina mengonfirmasi kematian remaja tersebut. Sebagaimana dilansir Reuters (23/2), mereka lantas mendesak penyelidikan internasional terkait insiden ini.
Militer Israel juga mengonfirmasi kematian remaja Palestina itu. Militer mengklaim remaja itu merupakan bagian dari orang yang melempar bom molotov ke arah pengemudi dan “membahayakan hidup mereka.”
Saat insiden terjadi, pasukan sedang melakukan “aktivitas kontra-terorisme” di area Al Khader. Mereka mengklaim, kendaraan sipil di wilayah tersebut kerap menjadi target serangan bommolotov dalam sebulan terakhir.
“Pasukan kami beroperasi untuk menghentikan mereka, menembak salah satu tersangka yang melemparkan bom Motolov ke pengendara yang lewat. Suspek itu tertembak,” demikian pernyataan militer Israel.
Pasukan Israel mengaku telah memberikan pertolongan pertama, tetapi tersangka itu meninggal dunia.
Kematian ini terjadi sepekan setelah pihak Israel menembak seorang remaja Palestina lainnya di Tepi Barat. Warga di komunitas Nabi Saleh, Ramallah, mengidentifikasi korban sebagai Nehad Bargouthi yang berumur 19 tahun. (hanoum/arrahmah.id)