PALESTINA (Arrahmah.com) – Pasukan “Israel” menyerbu kamp pengungsi Al-Fara di Nablus pada Ahad (31/8/2014) malam dan menahan tujuh warga Palestina, kata penduduk setempat, seperti dilansir Ma’an.
Saksi mengatakan kepada Ma’an bahwa 15 jip militer dan kendaraan lapis baja “Israel”menyerbu kamp itu dari berbagai arah dan memaksa masuk ke dalam puluhan rumah warga.
Rumah seorang pejabat senior dari Partai Rakyat Palestina, Muhammad Mansour, digerebek dan pasukan “Israel” menanyainya di jalan serta menyita beberapa bendera dari rumahnya.
Ali Wakid (45), anak-anaknya Imad (26) dan Ahmad (22), Farouq Abu Al-Hasan (42), Muhmmad Salah Sawalma (20), Asim Mansour Subih (47), dan Ismail Abu Atieh (48), ditahan paksa selama penggerebekan itu.
Selain itu, warga Palestina lainnya ditangkap di Tepi Barat bagian selatan pada Senin (1/9) pagi, kata seorang juru bicara komite populer.
Youssef Riyad Mahmoud Brigith (18) ditangkap di pintu masuk kamp pengungsi Al-Arrub, kata Muhammad Awad.
Seorang jurubicara militer “Israel” mengatakan, enam warga Palestina ditangkap malam itu – tiga orang di daerah Bethlehem, seorang di utara Ramallah, seorang di selatan Hebron, dan seorang di Nablus.
Pasukan militer “Israel” secara rutin menyerang Tepi Barat yang diduduki dan menangkap warga Palestina setempat. Mereka sering melakukannya dengan dalih interogasi keamanan.
(banan/arrahmah.com)