GAZA (Arrahmah.id) – Pasukan darat “Israel” beroperasi di Jalur Gaza utara pada Kamis (26/10/2023), menyerang beberapa target Hamas sebelum menarik diri, militer pendudukan “Israel” mengklaim dalam sebuah pernyataan di Radio Angkatan Darat “Israel” yang digambarkan sebagai serangan terbesar dalam perang saat ini.
Video aksi semalam yang dikeluarkan oleh militer menunjukkan kendaraan lapis baja melintasi zona perbatasan berpasir. Sebuah buldoser terlihat meratakan bagian dari tepi sungai yang ditinggikan, tank-tank menembakkan peluru, dan ledakan-ledakan terlihat di dekat atau di tengah-tengah deretan bangunan-bangunan yang rusak.
https://www.instagram.com/reel/CyufIvnsTrn/?utm_source=ig_web_copy_link&igshid=MzRlODBiNWFlZA==
Pernyataan militer yang diunggah secara daring mengatakan bahwa serbuan tersebut dilakukan “sebagai persiapan untuk tahap pertempuran berikutnya”, sebuah referensi yang mungkin merujuk pada invasi berskala besar yang diancamkan oleh para pemimpin “Israel” sebagai bagian dari perang untuk menghancurkan Hamas, lansir Reuters.
“Para tentara telah keluar dari daerah itu dan kembali ke wilayah ‘Israel’,” tambah pernyataan militer.
“Israel” memulai serangan darat pada Ahad ketika perang, yang dipicu oleh serangan lintas batas 7 Oktober oleh pejuang Hamas, memasuki pekan ketiga. Radio Angkatan Darat “Israel” menggambarkan serangan pada Kamis sebagai yang terbesar.
Tidak ada komentar langsung dari Hamas di Gaza. (haninmazaya/arrahmah.id)