BERLIN (Arrahmah.com) – Tentara AS yang ditempatkan di Jerman telah menyebabkan kekacauan setelah peluru nyasar mereka menghantam bangunan sipil.
Pada hari Senin (11/7/2011), peluru nyasar dari lapangan tembak Angkatan Darat AS ini mengenai bangunan sipil di kota selatan Grafenwoehr. Saat itu, militer AS mengklaim sedang melakukan latihan menembak, AFP melaporkan.
Juru bicara dari militer AS di kota tersebut, Susanne Bartsch, mengatakan bahwa tentara “melepaskan tembakan ke arah yang salah” selama latihan perlindungan konvoi pada hari Jumat sore pekan lalu.
Tidak ada laporan tentang jatuhnya korban jiwa.
Baik militer AS maupun Jerman mengatakan sedang melakukan penyelidikan terhadap melencengnya peluru berkaliber 12,7 milimeter yang ditembakkan dari sebuah kendaraan roda empat ke sebuah bangunan di luar tempat latihan militer AS di Grafenwoehr, sekitar 200 kilometer sebelah utara Munich.
Peluru dari senapan mesin yang digunakan selama pelatihan itu menghantam tiga bangunan di dalam tempat pelatihan, serta sekolah kejuruan, sebuah rumah, dan sebuah garasi yang terletak lima kilometer dari lapangan.
Sepuluh tahun yang lalu, lemparan mortar menghantam sebuah sekolah dasar di Jerman yang dekat dengan tempat pelatihan para pasukan yang akan dikirim ke Afghanistan. (althaf/arrahmah.com)