MOSKOW (Arrahmah.com) – Penjajah Rusia dan antek-anteknya tidak mampu menghentikan aliran pasokan senjata dan uang yang pergi ke Mujahidin Imarah Kaukasus, tulis laporan media Rusia.
Sebelumnya, Kejaksaan Agung Federasi Rusia telah mengkritik rezim boneka dan struktur kekuasaan karena tidak mampu mencegah hal tersebut, lansir Kavkaz Center (14/11/2013).
Kemudian, rezim boneka merespon dengan mengeluhkan dana yang tidak memadai dari program untuk pencegahan Jihad dan kekurangan lainnya dalam aktivitas “anti-teroris”.
Jaksa gagal untuk menemukan sumber-sumber pasokan yang stabil terkait persenjataan yang diterima oleh Mujahidin dan tidak mampu memblokir dana serta menekan penyebaran Islam, ujar laporan tersebut. Juga terdapat keluhan bahwa Mujahidin yang dibebaskan dari tahanan akan kembali berjihad. (haninmazaya/arrahmah.com)