DIYALA (Arrahmah.id) — Pasukan keamanan Irak pada hari Ahad (23/1/2022) meluncurkan operasi militer skala besar terhadap kelompok militan Islamic State (ISIS) di provinsi Diyala timur.
Operasi tersebut bertujuan untuk memburu militan ISIS di distrik al Adhaim di Diyala, kata petugas polisi Irak Shalan al Kameli kepada Anadolu Agency (24/1).
Al Kameli mengatakan milisi Syiah Hashd al Shaabi dan angkatan udara Irak turut serta mengambil bagian dalam operasi besar itu.
Operasi hari Ahad terjadi dua hari pasca 11 tentara Irak tewas ketika sedang tidur dalam serangan mematikan ISIS di markas militer di Diyala.
Pada 2017, Irak mendeklarasikan kemenangan atas ISIS dengan merebut kembali semua wilayah yang dikuasai kelompok itu sejak musim panas 2014 yang diperkirakan sekitar sepertiga wilayah negara itu.
ISIS saat ini masih mempertahankan sel-sel tidur di daerah yang luas di Irak dan kadang-kadang meluncurkan serangan sporadis. Bahkan serangan mematikan terbaru terjadi di penjara Hasakah dan masih berlangsung hingga saat ini. (hanoum/arrahmah.id)