WASHINGTON (Arrahmah.com) – Amerika Serikat pada Rabu (7/10/2020) mengatakan pihaknya resah dan cemas oleh peningkatan serangan baru-baru ini di Suriah, sehari setelah ledakan di kota barat laut al-Bab menewaskan sedikitnya 14 orang.
“Amerika Serikat mengutuk keras serangan teroris di dekat bundaran lalu lintas yang padat di al-Bab kemarin (6/10),” kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Morgan Ortagus dalam sebuah pernyataan.
Dia menambahkan bahwa laporan lain menunjukkan lebih dari 20 orang tewas. “Kami sangat prihatin dengan meningkatnya serangan teroris dalam beberapa bulan terakhir.”
Pada hari Selasa (6/10), sumber rumah sakit mengatakan kepada Reuters bahwa setidaknya 11 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam ledakan di kota al-Bab di Suriah barat laut, yang berada di bawah kendali faksi oposisi yang didukung Turki. (Althaf/arrahmah.com)