AIN ISSA (Arrahmah.com) – Syrian Observatory for Human Rights (SOHR) mengatakan beberapa peluru mortir telah menghantam pangkalan militer yang diduduki oleh pasukan Amerika Serikat (AS) dan milisi Kurdi SDF di Ain Issa pada Kamis (17/12/2020) malam.
AS mengutuk serangan itu karena Ain Issa merupakan tempat pasukan Rusia dan Turki kerap bersama-sama berpatroli di jalan raya utama. Selain itu karena sepanjang jalan raya M4 merupakan jalan penghubung kota-kota besar Suriah.
Seorang sumber dari kelompok perlawanan Suriah pro Turki, seperti dikutip dari Al Arabiya (18/12/2020), mengatakan bahwa faksinya telah merebut beberapa tanah pertanian setelah melancarkan serangan tersebut.
Seorang komandan SDF mengatakan kepada media Kurdi setempat bahwa penembakan melanda beberapa bagian kota dan jalan raya tetapi pasukannya menggagalkan serangan itu. (hanoum/arrahmah.com)