SAHEL (Arrahmah.id) — Fasilitas militer Burkina di wilayah Sahel menjadi target serangan kelompok militan Islam pada Selasa (13/9/2022). Akibatnya delapan tentara dinyatakan tewas.
Menurut otoritas militer Burkina Faso, unit militer di Oudalan, Sahel diserang dan dikepung oleh jihadis.
“Saat menghadapi tembakan musuh yang berat, delapan tentara sayangnya kehilangan nyawa mereka selama pertempuran dan belasan lainnya luka-luka,” kata militer, seperti dimuat The Defense Post (15/9).
Media setempat melaporkan, tentara yang terluka ringan dan serius telah dievakuasi. Bala bantuan dari pemerintah juga telah dikerahkan dengan segera ke daerah itu.
Serangan oleh militan menjadi yang keempat kalinya dalam waktu kurang dari 10 hari di Burkina Faso bagian utara.
Selama tujuh tahun terakhir, negara Afrika berada dalam cengkeraman serangan militan Islamic State Greater Sahara (ISGS).
Awal bulan ini, sedikitnya 35 warga sipil tewas dan 37 terluka oleh ledakan bom rakitan (IED) yang menghantam konvoi pembawa pasokan dari Djibo ke Bourzanga. (hanoum/arrahmah.id)