TUNIS (Arrahmah.com) – Menteri Pertahanan Amerika, Leon Panetta, Senin (30/7/2012) mengatakan Washington siap membantu Tunisia mengembangkan kapasitas untuk memerangi Mujahidin Al Qaeda dan mendesak kerjasama lebih dekat untuk memerangi “jaringan teror”.
“Departemen Pertahanan AS siap membantu Tunisia untuk memastikan stabilitas regional, memperkuat kemampuan lembaga-lembaga pertahanan,” klaim Panetta kepada wartawan setelah bertemu dengan Presiden Moncef Marzouki.
Itu adalah kunjungan pertamanya ke negara Afrika Utara sejak pemberontakan rakyat Tunisia yang berhasil menggulingkan Zine El Abidine pada Januari tahun lalu.
“Ada beberapa usaha yang dapat kita lakukan membantu mereka untuk mengembangkan operasi seperti operasi intelijen yang akan membantu secara efektif penanganan ancaman itu (terorisme),” lanjutnya.
Panetta mendesak Uni Arab Maghreb, blok lima negara (Aljazair, Libya, Mauritania, Maroko dan Tunisia) untuk mengembangkan upaya pemberantasan “terorisme”, menghadapi Mujahidin al Qaeda Islamic maghreb (AQIM) dan melindungi perbatasan.
Para ahli keamanan mengatakan kelompok-kelompok Islam bersenjata telah menduduki daerah gurun yang luas di bagian utara Mali, bertindak di bawah naungan Al Qaeda. (haninmazaya/arrahmah.com)