LAHORE (Arrahmah.com) – Pemerintah boneka Pakistan pada Kamis (28/5) mengumumkan sebuah harga untuk 21 nama pemimpin Taliban di wilayah Baratlaut Pakistan setelah mengatakan bahwa serangan Lahore dilakukan oleh militan yang mendukung Taliban Pakistan.
Dalam serangan, mujahidin menggunakan senjata api, granat dan sebuah mobil van berisi penuh bahan peledak menargetkan markas besar kepolisian Pakistan di Lahore juga gedung badan intelijen Pakistan (ISI) yang letaknya berdekatan.
Serangan tersebut telah mendapat klaim tanggungjawab dari Tehrik-e-Taliban Punjab, kelompok mujahidin dari Punjab yang mendukung Taliban Pakistan.
Sedikitnya 30 polisi dan pejabat intelijen Pakistan tewas dalam serangan, dan puluhan lainnya mengalami luka-luka.
Pemerintah boneka Pakistan telah mengeluarkan 21 nama pemimpin Taliban Pakistan di beberapa surat kabar lokal (18 diantaranya lengkap dengan foto) dan menawarkan sejumlah harga untuk informasi mereka, harga terkecil adalah 12.400 USD dan terbesar 62.000 USD untuk Maulana Fazlullah.
Mereka bermaksud membayar para sipil Pakistan, khususnya yang berada di Lembah swat agar berbalik dan tidak lagi mendukung Taliban beserta penerapan Islam yang diperjuangkannya selama ini.
Anehnya jika selama ini benar apa yang dikatakan oleh pemerintahan boneka tersebut bahwa mereka “berhasil” menghabisi Taliban di Swat dan berjanji akan memperluas aksi militernya ke Waziristan, lalu mengapa mereka repot-repot menawarkan sejumlah uang untuk informasi mengenai keberadaan para komandan Taliban Pakistan? (haninmazaya/arrahmah.com)