BERLIN (Arrahmah.com) – Pakistan harus lebih melibatkan diri dalam penyelesaian konflik di Afghanistan, kata konsulat Jerman, Angela Merkel dalam wawancara di sebuah surat kabar yang terbit pada Minggu (31/1).
“Tidak akan terwujud perdamaian di wilayah ini (Afghanistan) kecual jika Pakistan membagi kepeduliannya,” ujar Merkel pada surat kabar mingguan Welt am Sonntag.
Menurut Merkel, karena dihadapkan dengan pemberontakan Taliban bersekutu dengan ‘militan’ Afghanistan, Pakistan seharusnya berperan dalam mewujudkan perdamaian dengan Afghanistan. Karena sebelumnya ada kecurigaan mendalam di Kabul bahwa ‘militansi’ di Afghanistan tidak terlepas dari dukungan Pakistan tahun 1990-an.
“Untuk mencapai solusi yang komprehensif, kita memerlukan keterlibatan yang jauh lebih besar dari pihak berwenang Afghanistan, termasuk juga negara-negara tetangganya, terutama Pakistan,” kata Merkel.
Jerman mengatakan berkomitmen untuk meningkatkan jumlah pasukan di Afghanistan dan menambah hampir dua kali lipat bantuan sipil untuk menngkondisikan Afghanistan jelang penarikan mundur pasukan salibis internasional tahun depan.
Tapi Merkel menolak untuk menegaskan jadwal pasti penarikan pasukannya karena takut bahwa mujahidin Afghanistan semakin berani untuk melancarkan serangan-serangan besar.
“Sebuah penarikan tanpa tercapainya tujuan bukan menjadi bentuk penyerahan tanggung jawab, namun sebuah tindakan yang justru tidak bertanggung jawab,” katanya.
Jajak pendapat menunjukkan bahwa mayoritas warga Jerman mendukung penarikan segera dari Afghanistan.
Menurut keterangan NATO, Jerman memiliki 4.280 pasukan di Afghanistan hingga Desember tahun lalu. (althaf/rtrs/arrahmah.com)