ISLAMABAD (Arrahmah.id) — Pakistan mendesak dunia untuk menyatakan PM Israel Benjamin Netanyahu sebagai teroris. Pakistan juga membentuk komite untuk mengidentifikasi dan memboikot bisnis yang mendukung Israel.
Dilansir Daily Sabah (22/7/2024), pemerintah dan partai politik sayap kanan bernama Tehreek-i-Labbaik Pakistan mengidentifikasi perusahaan-perusahaan yang membantu Israel.
Mereka mengadakan rapat umum dan sepakat menuntut pihak berwenang menyediakan bantuan kemanusiaan lebih lanjut untuk warga Palestina.
Pakistan menegaskan bahwa Israel adalah negara teroris dan Netanyahu telah melakukan kejahatan perang.
“Pakistan akan menggunakan segala cara yang mungkin untuk membantu Palestina dan mengutuk Israel sebagai negara teroris,” kata Sanaullah.
Pemerintah juga sepakat untuk mempercepat upaya penyediaan 1.000 ton bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di Gaza.
Sanaullah mengimbau dunia, khususnya masyarakat Muslim global untuk meminta pertanggungjawaban Netanyahu dan menyeretnya ke pengadilan. (hanoum/arrahmah/id)