NAIROBI (Arrahmah.com) – Pasukan boneka Kenya telah menangkap 106 orang yang mereka tuduh terlibat dalam ledakan di kota pelabuhan Mombasa yang terjadi pada Sabtu (3/5/2014) malam dan presiden Kenya bersumpah akan meningkatkan operasi militer.
“106 orang yang ditangkap adalah tersangka untuk saat ini,” klaim Komisaris Mombasa, Nelson Marwa kepada Anadolu Agency pada Ahad (4/5).
“Kami bermaksud untuk menginterogasi dan melacak mereka untuk menunjukkan siapa yang terkait dengan ledakan di Mwembe Tayari dan Hotel Reef Beach,” ujarnya.
Marwa menambahkan bahwa para “tersangka” ditahan di kantor polisi yang berbeda di Mombasa.
Ia menegaskan kepada Anadolu Agency bahwa 700 polisi telah dikerahkan di kota pelabuhan untuk mengintensifkan keamanan.
Sementara itu, di hari yang sama (4/5) warga di Mombasa sempat panik saat polisi dipanggil untuk memeriksa tas mencurigakan yang ditinggalkan tanpa pengawasan di jalan.
Insiden ini menarik kerumunan besar warga yang ingin melihat saat petugas membukan tas tersebut dan ternyata tidak ditemukan bahan peledak di dalamnya. (haninmazaya/arrahmah.com)