MOGADISHU (Arrahmah.com) – Pemerintah boneka Somalia mengatakan telah mendapatkan tambahan tentara asing (Uni Afrika-red) dari beberapa negara Afrika yang akan segera disebarkan di ibukota Somalia, Mogadishu.
Menteri Pertahanan Somalia, Hussein Arab Isse melaporkan bahwa 3.000 tentara tambahan akan disebarkan di Mogadishu pada Oktober mendatang, menegaskan bahwa mereka berasal dari Djibouti dan Sierra Leone, lansir shabelle.net.
Pada akhir bulan lalu, juru bicara militer, Mayor Ken Jabbie mengatakan Sierra Leone akan mengirim batalion berisi 850 tentara untuk meningkatkan misi Uni Afrika di Somalia.
Jabbie mengatakan lima orang agen telah berada di Mogadishu di mana tentara AMISOM yang mendukung pemerintahan lemah Somalia telah terlibat pertempuran berdarah dengan Mujahidin Al Shabaab yang ingin menggulingkan pemerintahan dan menegakkan pemerintahan Islam.
Pada 9 Agustus lalu, Uni Afrika menyerukan untuk mengirimkan 3.000 tentara tambahan ke Mogadishu demi “mengamankan” ibukota setelah Mujahidin Al Shabaab yang menguasai lebih dari setengah kota tiba-tiba menarik diri dari kota. Mereka mengatakan keluar dari kota sebagai perubahan dalam taktik militer. (haninmazaya/arrahmah.com)