KABUL (Arrahmah.com) – Seorang pencari kesyahidan yang mengendarai mobil dan menghantamkan mobilnya ke konvoy tentara penjajah NATO yang melintas di ibukota Afghanistan, Kabul, telah menewaskan belasan orang dan meninggalkan beberapa lainnya terluka.
Ledakan tersebut terjadi di zona industri di ibukota Afghanistan sekitar pukul 08.00 waktu setempat. Seorang Mujahid menyerang konvoy musuh dengan mobil penuh bahan peledak. Ledakan itu cukup kuat hingga menghancurkan sebuah gedung di dekatnya.
NATO membenarkan serangan tersebut.
“Ledakan terjadi pada konvoy koalisi di Kabul,” ujar juru bicara NATO, Letnan Quentin Roehricht kepada AFP.
Hizb-e-Islami, kelompok yang terkait dengan Mujahidin Taliban, mengaku bertanggung jawab atas ledakan itu.
“Kami merencanakan serangan ini selama lebih dari seminggu, target kami adalah penasehat Amerika,” ujar juru bicara kelompo, Haroon Zarghoun kepada Reuters melalui telepon. Ia menambahkan bahwa ledakan itu berhasil menewaskan 12 orang Amerika. (haninmazaya/arrahmah.com)