GHALGHAYCHO (Arrahmah.com) – Patroli yang terdiri polisi murtad dari komplotan MIA Ingushetia dan kafir Rusia dari komplotan FSB disingkirkan dalam sebuah ledakan bom di desa Surhohi, Emirat Kaukasus Provinsi Ghalghaycho (Ingishetia), pada Kamis (5/3) sore.
Sebuah sumber melaporkan bahwa di antara orang murtad meninggal itu terdapat seorang pejabat kementrian dalam negeri dan seorang wakil kepala polisi divisi kriminal daerah tersebut.
Informasi mengenai korban pun simpang siur. Rusia melaporkan enam orang murtad yang terbunuh dan sedikitnya tiga orang polisi boneka luka-luka, tetapi sangat mungkin bahwa jumlah korban lebih banyak.
Sumber lokal melaporkan tujuh orang tewas dan empat cedera. Menurut sumber informasi lain, lima orang penyerbu Rusia dibunuh, termasuk dua orang anggota komplotan FSB, dan beberapa polisi boneka cedera.
“Ledakan terjadi Kamis (5/3) sore hari. Sementara bom yang disimpan dalam perangkap yang tersembunyi, dinonaktifkan di bahu jalan antara Ekashevo dan Surhohi di daerah Nazran Ingushetia,” demikian yang dikatakan dalam pernyataan dari bagian penyelidikan Kantor Jaksa Umum Rusia. (Althaf/arrahmah)