AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Mujahidin Imarah Islam Afghanistan menyerang basis militer di distrik Hisarak, provinsi Nangarhar dengan senjata berat pada Selasa (30/3). Laporan mengindikasikan sekitar 22 mortir mendarat di basis dan menyebabkan kerugian fatal dikubu musuh. Tidak dilaporkan berapa jumlah korban tewas dan terluka akibat serangan ini.
Patroli militer Jerman mendapat hantaman bom ranjau di provinsi Kunduz distrik Ali Abad. Menurut laporan, tank tersebut masih berada di lokasi kejadian dengan nyala api yang belum padam. Laporan mengatakan bahwa seluruh tentara kafir Jerman tewas ditempat dan jenazah mereka dilarikan ke basis militer menggunakan helikopter.
Bom remot kontrol menghantam sebuah tank milik tentara kafir AS saat mereka berpatroli di daerah Shaikzu, distrik Nowzas, provinsi Helmand. Dalam peristiwa terpisah, masih di distrik yang sama, sebuah tank AS lainnya juga hancur akibat ledakan bom ranjau. Menurut mujahidin lokal, kedua ledakan yang menghancurkan tank tersebut, juga membunuh belasan tentara kafir AS. (haninmazaya/alemarah/arrahmah.com)