AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Laporan dari distrik Spin Boldak mengatakan bahwa beberapa waktu lalu, seorang Mujahid pemberani, Muhammad Khan, melancarkan operasi syahid menargetkan Ramazan, seorang komandan kepolisian di perbatasan yang tengah mencukur rambutnya di barber shop Haji Ni’matullah, di pusat distrik.
Laporan menambahkan bahwa sang komandan bersama 18 pengawalnya tewas dalam serangan, termasuk 3 polisi yang tengah bertugas di sana. Mujahidin mengatakan Ramazan adalah tangan kanan Abdur Raziq, seorang kepala kepolisian perbatasan.
Dalam operasi lainnya, sedikitnya tiga tentara salibis AS tewas ketika Mujahidin meledakkan bom ranjau saat tank musuh melintas di distrik Charkh pada Jumat (7/1/2011).
Di provinsi Ghazni, menurut laporan Mujahidin Imarah Islam Afghanistan, dua tentara boneka tewas dan 3 terluka selama pertempuran dengan Mujahidin kemarin (7/1). Laporan menambahkan kubu musuh mengalami kerugian berat termasuk hancurnya satu kendaraan militer akibat tembakan senjata mesin berat. Peristiwa terjadi di distrik Gero.
Di Afghanistan Timur, provinsi Laghman, Mujahidin menyerang konvoy kendaraan pengangkut suplai NATO yang melintasi jalan raya Kabul-Jalalabad pada pagi kemarin (7/1). Serangan terjadi tepatnya di lembah Wrashmin Tangi, distrik Qarghayee. Mujahidin berhasil menembak dan menghancurkan 10 truk logistik dan dua kendaraan militer yang mengiringi konvoy. Jumlah korban tewas tidak diketahui. Setelah serangan, jalan raya ini mengalami kemacetan dan ditutup untuk umum selama dua jam lebih.
Mujahidin Imarah Islam Afghanistan berhasil meledakkan satu lagi tank milik salibis AS di distrik Charkh, provinsi Logar. Dua tentara salibis tewas dan tiga lainnya terluka. (haninmazaya/arrahmah.com)
*OMMA : Operasi Militer Mujahidin Afghanistan