AFGHANISTAN (arrahmah.com) – Mujahidin Imarah Islam Afghanistan dalam sebuah serangan menargetkan tiga kendaraan patroli tentara teroris AS di distrik Sayedabad, berhasil membunuh dan melukai seluruh tentara teroris yang berada di dalamnya. Tidak diketahui dengan jelas berapa jumlah korban tewas dan terluka.
Sebuah bom ranjau menghantam dan merusak sebuah tank militer tentara teroris AS di distrik Asmar, provinsi Kunar, membunuh seluruh tentara teroris di tempat. Lokasi kejadian segera ditutup untuk umum oleh tentara teroris, sejumlah tentara terlihat mendatangi lokasi untuk mengevakuasi tentara yang tewas dari tempat tersebut.
Setidaknya tiga tentara teroris AS tewas dan dua terluka, juga dua anjing mereka ikut tewas dalam sebuah ledakan bom ranjau di distrik Marjah, Helmand.
Dalam peristiwa lainnya, sebuah baku tembak yang berlangsung selama satu jam antara mujahidin melawan tentara pendudukan AS menyebabkan tentara musuh melarikan diri dari wilayah pertempuran setelah mengalami kerugian berat. Namun tidak diketahui angka pasti korban tewas dan terluka dalam peristiwa ini.
Bom buatan mujahidin yang meledak di distrik Dandu, provinsi Kandahar, menyebabkan tentara teroris AS terperangkap. Ledakan terjadi di dekat basis militer musuh, membunuh 4 tentara teroris dan melukai beberapa lainnya.
Berdasarkan laporan dari mujahidin di provinsi Khost, sebuah tank musuh hancur sempurna di distrik Dwa Mandu, desa Rouza. Tentara teroris AS tengah melakukan patroli ketika serangan terjadi. Seluruh tentara teroris yang berada di dalamnya tewas di tempat akibat ledakan bom ranjau yang sangat besar.
Lagi, sebuah tank milik tentara teroris AS hancur di daerah Waruko, distrik Yahia Khel, provinsi Paktia. Konvoy militer tentara teroris tengah melintas ketika sebuah tank terhantam ledakan bom ranjau. Empat tentara teroris yang berada di dalam tank tewas di tempat termasuk seorang penerjemah. Laporan menambahkan, peristiwa terjadi sekitar pukul 5.00 pagi. (haninmazaya/tum/arrahmah.com)