AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Sebanyak 30 tentara penjajah AS dan polisi boneka mereka tewas dan puluhan lainnya mengalami luka parah dalam sebuah pertempuran sengit yang meletus setelah Mujahidin melakukan serangan di distrik Urgun, provinsi Paktia pada Senin (20/6/2011), lapor petinggi Mujahidin pada Selasa (21/6).
Mujahidin memukul mundur musuh yang didukung dengan dukungan udara. Satu tank AS berhasil dihancurkan, sedangkan helikopter ambulans yang hendak mendarat untuk mengangkut jenazah dan korban luka di kalangan musuh, berhasil ditembak oleh Mujahidin dengan roket menyebabkan helikopter terjatuh dan membunuh semua orang yang berada di dalam heli tersebut.
Dalam operasi lain, pada Selasa (21/6), Mujahidin Imarah Islam Afghanistan melancarkan serangan martir terhadap sebuah kendaraan yang membawa gubernur boneka provinsi Parwan menuju rumah gubernur di ibukota provinsi. Laporan dari Parwan mengatakan bahwa masih belum jelas apakah gubernur tewas dalam serangan atau berhasil melarikan diri. Laporan lebih lanjut mengenai serangan ini akan segera dirilis oleh pihak Mujahidin. Menurut berita terakhir, gubernur mengalami luka parah dalam serangan sementara dua pengawalnya tewas.
Dua misil menghantam basis militer NATO di dekat ibukota provinsi Parwan kemarin malam, namun tidak ada laporan pasti mengenai kerugian yang dialami musuh.
Sedikitnya 4 tentara boneka Afghan dan tiga tentara penjajah NATO tewas dan beberapa lainnya terluka dengan dua kendaraan militer dan satu tank hancur dalam pertempuran antara Mujahidin dengan musuh gabungan di ibukota provinsi Logar. (haninmazaya/arrahmah.com)