TRIPOLI (Arrahmah.com) – Dewan Transisi Nasional (NTC) Libya, yang sementara ini memegang kekuasaan, menemukan dua kuburan massal yang berisi 900 jenazah yang meninggal tidak terlalu lama, lapor alarabiya pada Rabu (5/10/2011).
“Saksi mata telah memungkinkan kami untuk mengungkap kuburan massal korban rezim lama,” ujar kepala keamanan Tripoli, Naji al-Issawi dalam konferensi pers di Tripoli.
Sebuah kuburan massal ditemukan di Gargaresh, wilayah tepi pantai sekitar 7 km dari pusat Tripoli, berisi jenazah sekitar 200 orang, ujar Issawi, diperkirakan telah tewas dalam pertempuran untuk menggulingkan Gaddafi.
Makam kedua di Birasta Milad, 10 km dari Tripoli berisi sekitar 700 jenazah, tambahnya.
Reporter yang berada di lokasi kejadian mengatakan bahwa jenazah terlihat seperti belum lama meninggal, lapor AFP.
Lebih dari selusin tempat telah diidentifikasikan sebagai kuburan massal sejak Gaddafi digulingkan, termasuk satu di penjara ibukota, penjara Abu Salim.
Pada 25 September lalu, NTC mengatakan telah menemukan sebuah kuburan massal berisi 1.700 jenazah tahanan di Abu Salim, tapi dua hari kemudian mereka mengumumkan bahwa mereka tidak yakin atas penemuan tersebut. (haninmazaya/arrahmah.com)