Masih ingat Novel Jihad yang diterbitkan oleh Ar Rahmah Media berjudul Winds From Paradise (Angin Surga) ? Teryata novel bergenre jihad ini sudah diterjemahkan lengkap ke dalam bahasa Inggris oleh sebuah lembaga kajian Keamanan Nasional Amerika Serikat (National Security) bernama Open Source Center (OSC). Tidak mau ketinggalan, Perpustakaan Nasional Australia juga sudah memasukkan novel yang berisi 4 (empat) buah cerita pendek itu ke dalam katalog mereka. Gejala apa ini ?
Perang Pemikiran & Pencitraan Buruk Islam
Diterjemahkannya novel jihad Winds From Paradise (Angin Surga) ke dalam bahasa Inggris, bisa dilihat dari beberapa sisi. Negara seperti Amerika Serikat, Australia, dan sekutu-sekutu mereka, sangat berkepentingan dengan kata jihad. Setiap kata jihad harus mereka waspadai, tidak terkecuali dari sebuah novel.
Kata jihad yang dalam Islam merupakan salah satu syariat diantara syariat lainnya, dalam benak mereka adalah sebuah monster yang harus terus diawasi dan diwaspadai. Mereka ingin mengetahui lebih dini dan detil segala hal tentang jihad, untuk kemudian melakukan cara bagaimana bisa meredam semangat jihad atau membuat citra buruk tentang jihad, sehingga ummat Islam membencinya. Inilah hakikat dari perang pemikiran dan pencitraan buruk Islam (demonologi Islam) yang secara terus menerus dilancarkan oleh musuh-musuh Islam melalui media massa mereka.
Di sisi lainnya, dengan diterjemahkannya novel jihad ini ke dalam bahasa Inggris (dan jikalau disebarluaskan) maka semakin membuka peluang bagi non muslim untuk mengetahui hakikat syariat jihad secara benar dan mengapa ummat Islam harus melakukan jihad.
Hanya saja, kita mengetahui bahwa penerjemahan novel jihad ini ke dalam bahasa Inggris oleh lembaga keamanan nasional AS melalui OSC, tidak dimotivasi untuk menyebarluaskannya ke publik non muslim, karena penerjemahan ini bersifat terbatas, dan hanya untuk kalangan mereka dan tujuan-tujuan strategis mereka.
Di halaman pembuka terjemahan novel jihad Winds Frim Paradise (Angin Surga) oleh OSC ini disebutkan bahwa semua hak terjemahan dan penggunaan dari material novel jihad tersebut harus sepengetahuan OSC. Ironisnya, OSC sendiri tidak meminta izin terlebih dahulu kepada Ar Rahmah Media sebagai penerbit dari buku tersebut.
Sementara itu, Perpustakaan Nasional Australia (National Library of Australia) hanya memasukkan novel jihad Winds From Paradise (Angin Surga) ke dalam katalog mereka, artinya mereka mengarsip hard copy dari novel jihad tersebut yang bisa saja mereka beli atau dapatkan dari sebuah sumber. Pastinya, publik Australia diharapkan dapat membaca novel jihad tersebut untuk mengetahui lebih mendalam hakikat jihad dan mengapa seorang muslim berjihad. Atau boleh jadi, buku atau novel jihad tersebut hanya untuk bahan kajian dan analisis strategis jihad dan perkembangan jihad oleh pihak-pihak Australia.
Mengenalkan Jihad Secara Global
Tidak disangsikan lagi, saat ini ummat membutuhkan penjelasan syariat jihad secara jelas dan tegas. Syubhat-syubhat jihad, pengecilan makna jihad, hingga pencitraan buruk jihad terus saja dilakukan oleh musuh-musuh Islam dan para pengikutnya melalui semua media. Sementara itu, belum banyak pihak dari kalangan ummat yang menjernihkan kembali makna jihad dan tidak mengetahui bagaimana caranya yang efektif. Menyebarluaskan makna dan motivasi jihad melalui sebuah novel adalah salah satu cara yang cukup efektif.
Ar Rahmah Media sebagai penerbit novel jihad Winds From Paradise (Angin Surga) sudah seharusnya bersyukur dengan diterjemahkannya novel bergenre jihad tersebut. Selain bisa lebih populer di luar negeri, permintaan di dalam negeri pun bisa meningkat. Bukan tidak mungkin, novel jihad ini diangkat menjadi sebuah film bergenre jihad yang memang masih langka untuk negeri ini. Singkat kata, jihad tidak lagi menjadi sesuatu yang ditakutkan apalagi dibenci, tetapi menjadi sebuah tuntunan yang wajib dilakukan. Semoga!
(M Fachry/arrahmah.com)