JERUSALEM (Arrahmah.com) – Sepanjang hari yang Israel sebut dengan “Jerusalem Day”, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyatakan pada Kamis (21/5) bahwa seluruh Jerusalem selamanya akan menjadi Kota milik Israel.
Netanyahu menambahkan bahwa Jerusalem sebagai kota milik Yahudi, “tidak akan pernah dibagi lagi” dan bahwa kota tersebut selalu menjadi milik “kami”.
Statemen tersebut dilontarkan selama ia berbicara di Bukit Ammunition di Jerusalem, dan disambut dengan tepuk tangan yang sangat meriah dari pendengarnya.
Ia mengklaim bahwa dirinya akan “menjamin” penganut kepercayaan dapat mendatangi kota tersebut.
Namun faktanya, Muslim Palestina tidak pernah diijinkan untuk mengakses kota suci tersebut. Ini terjadi sejak Walikota Jerusalem merencanakan akan membongkar seluruh rumah milik muslim Palestina yang mengelilingi kota tersebut. Dan hal tersebut sudah mulai dilaksanakan hingga hari ini. (haninmazaya/imemc/arrahmah.com)