GAZA (Arrahmah.com) – Perdana Menteri “Israel” Benjamin Netanyahu pada Ahad (30/6/2019) mengancam akan melancarkan serangan militer baru di Jalur Gaza jika situasi keamanan terus memburuk.
“Kami memahami penderitaan warga ‘Israel’ yang tinggal di wilayah kantong Gaza, jadi kami mungkin harus keluar dalam operasi militer melawan Jalur Gaza, tetapi sesuai dengan perkembangan,” kata Netanyahu pada pembukaan pertemuan kabinet pekanan, tanpa menjelaskan lebih lanjut tentang operasi militer tersebut.
Netanyahu menambahkan bahwa dia memberlakukan “sanksi keras terhadap Hamas” pekan lalu atas apa yang dia katakan adalah peluncuran balon pembakar dari Jalur Gaza yang menyebabkan kebakaran di permukiman di sekitar Gaza.
“Jika kita perlu, kita akan memberi banyak tekanan pada mereka,” tambahnya.
“Israel” terakhir melancarkan serangan militer ke Jalur Gaza yang terkepung pada awal Mei yang menewaskan sedikitnya sepuluh warga Palestina termasuk dua anak yang belum lahir. Namun tank dan drone “Israel” secara teratur memasuki Jalur Gaza, menembaki petani. Sementara pasukan angkatan laut menyerang nelayan Palestina.
(fath/arrahmah.com)