ABU DHABI (Arrahmah.com) – Perdana Menteri “Israel” Benjamin Netanyahu berencana untuk melakukan perjalanan ke Uni Emirat Arab (UEA) pada Desember untuk kunjungan resmi pertamanya.
Menurut harian “Israel” Yedioth Ahronoth, kunjungan itu dilakukan atas undangan resmi Putra Mahkota Abu Dhabi Mohammed bin Zayed Al Nahyan.
Situs web Hebrew Walla bulan lalu mengutip para pejabat “Israel” yang mengatakan bahwa Netanyahu mencegah menteri kabinetnya melakukan perjalanan ke UEA sebelum dia pertama kali melakukan kunjungan ke sana.
Situs itu juga mengutip tiga pejabat yang mengatakan sejumlah menteri menghubungi kantor Netanyahu dan memberi tahu dia tentang keinginan mereka mengunjungi UEA untuk meningkatkan kerja sama antara kedua negara.
Namun, Netanyahu menolak permintaan para menterinya karena dia ingin menjadi politisi “Israel” pertama yang mengunjungi UEA setelah menandatangani perjanjian normalisasi.
Pada 12 Oktober, Netanyahu berbicara melalui telepon dengan Mohammed bin Zayed dan mereka saling mengundang satu sama lain untuk berkunjung.
Pada 15 September, UEA dan Bahrain menandatangani dua perjanjian untuk normalisasi penuh hubungan dengan “Israel”, yang memicu kemarahan rakyat Palestina.
(fath/arrahmah.com)