CHICAGO (Arrahmah.com) – Selama KTT NATO di Chicago, para pemimpin aliansi militer Barat itu mendesak Pakistan untuk membuka rute utama pasokan militer ke Afghanistan secepat mungkin.
“Negara-negara di daerah itu, terutama Pakistan, memiliki peran penting dalam menjamin ‘kedamaian’, ‘stabilitas dan keamanan’ di Afghanistan dan dalam memfasilitasi penyelesaian proses transisi,” kata NATO.
Meskipun presiden Pakistan Asif Ali Zardari menghadiri KTT di AS itu, tetapi dia tidak bertemu dengan Barack Obama, dan sesi jadwal pertemuan dengan sekjen NATO Anders Fogh Rasmussen dibatalkan.
Awalnya, Rasmussen telah mengancam untuk mengeluarkan Pakistan dari KTT itu jika rute pasokan untuk pasukan salib pimpinan AS-NATO masih ditutup.
Meski demikian, pada hari Sabtu (20/5/2012) Pakistan telah mengizinkan empat truk NATO untuk memasuki Afghanistan. (siraaj/arrahmah.com)