ISLAMABAD (Arrahmah.com) – Sejumlah helikopter milik salibis NATO yang terbang dari Afghanistan telah memaksa masuki wilayah Pakistan dan menyerang pos pemeriksaan militer di dekat perbatasan. Akibatnya, 25 pasukan tewas dan 14 lainnya luka-luka, pejabat intelijen Pakistan menyatakan.
Insiden ini terjadi di di desa Salala, area pedalaman Mohmand pada Jumat malam (25/11/2011).
Ini merupakan serangan NATO paling mematikan yang dilaporkan Pakistan selama perang 10 tahun yang berlangsung di Afghanistan. Peristiwa ini bisa mengganggu hubungan AS-Pakistan yang sudah sangat tegang belakangan ini.
Pihak International Security Assistance Force (ISAF) menyatakan telah mendengar insiden tersebut dan tengah mencari informasi lebih jauh.
“Kami tahu sebuah insiden memang terjadi. Kami masih dalam proses mengumpulkan informasi,” kata seorang juru bicara ISAF kepada kantor berita AFP, Sabtu (26/11).
Menurut para pejabat di Mohmand, korban jiwa bisa bisa bertambah.
Al Jazeera dalam laporannya menambahkan bahwa gubernur Provinsi Batas Barat Laut Pakistan telah meminta otoritas Khyber untuk menutup rute suplai NATO ke Afghanistan sebagai salah satu bentuk kemarahan Pakistan pada aksi pasukan salibis NATO tersebut. (althaf/arrahmah.com)