JAKARTA (Arrahmah.id) – Sejak awal dibangun, Presiden Jokowi menyebut pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim), mengedepankan faktor lingkungan. Padahal, proses awalnya justru membabat hutan.
Jokowi juga pernah mengeklaim bahwa IKN yang terancam mangkrak karena tak disupport investasi kakap itu, bakal menjadi ibu kota terhijau di dunia.
Hal ini menjadi pertanyaan besar bagi publik, termasuk ekonom muda yang juga Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira.
“Sebenarnya kalau IKN tidak merusak hutan, dan prosesnya lebih inklusif, semakin mudah menjadikan hijau. Tapi kan malah deforestasi dilakukan,” ujar Bhima, dikutip dari Inilah.com, Ahad (16/6/2024).
Selanjutnya, Bhima membeberkan hasil foto satelit dari Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (AS), atau NASA. Telah terjadi perubahan kondisi hutan di Kalimantan Timur, setelah dijalankan proyek pembangunan IKN yang nilai investasinya mencapai Rp466 triliun.
Karena praktik penggundulan hutan untuk pembangunan infrastruktur penunjang, layak menyimpulkan konsep IKN terhijau di dunia, tak lebih dari omong kosong.
Lembaga tersebut merilis hasil potret pembangunan IKN yang ditangkap OLI-2 (Operational Land Imager-2) di Landsat 9 dan OLI di Landsat 8.
Seperti dirilis Earth Observatory NASA, diperlihatakan foto IKN pada April 2022 dan Februari 2024. Pada 2024, terlihat banyak lahan di dalam hutan yang sudah dibuka. Artinya, hutan itu sudah gundul dan berubah wujud menjadi jalan utama.
Pada Selasa (4/6/2024), Jokowi menyebut IKN bakal menjadi ibu kota terhijau di dunia. Tapi ada embel-embelnya. Yaitu, jika tetap berpegang pada konsep awal pembangunan.
Saat ini, kata dia, banyak yang salah kaprah memandang kota masa depan sebagai kota yang banyak gedung pencakar langit. Padahal, kota masa depan adalah kota yang ramah lingkungan.
“Termasuk nantinya IKN itu akan menjadi ibu kota konsepnya ibu kota terhijau di dunia karena konsepnya kota nusa rimba, betul-betul hijau betul,” kata Jokowi.
(ameera/arrahmah.id)