KAZAN (Arrahmah.com) – Persatuan Muslimah di Rusia dan Tatarstan telah meminta kepada Kementerian Pendidikan Rusia untuk menghapus larangan jilbab di sekolah-sekolah di Republik Tataristan, sebagaimana dilansir oleh WorldBulletin, Jum’at (6/6/2014).
Dalam pertemuan persatuan Muslimah, yang dihadiri oleh sebanyak 324 delegasi termasuk dari republik-republik Bashkortistan dan Mordovia Rusia, para pembicara menyerukan untuk mengakhiri pelarangan jilbab.
Ketua dari persatuan Muslimah Rusia, Naile Ziganshin, mengatakan bahwa meskipun tidak ada hukum resmi tentang jilbab, para siswi Muslimah dipaksa untuk melepaskannya.. Dia kemudian meminta kepada Departemen Pendidikan untuk melakukan sesuatu untuk mencegah pelanggaran ini.
(ameera/arrahmah.com)