KAIRO (Arrahmah.com) – Hampir satu juta peserta diperkirakan akan memperingati hari Dunia Hijab Dunia II bulan Februari mendatang, untuk menciptakan kesadaran yang sangat penting mengenai hijab sebagai pakaian wajib bagi Muslimah. Acara ini akan menjelaskan mengenai asal mula dan dalil-dalil kenapa Muslimah wajib memakai hijab.
Acara yang telah diselenggarakan selama dua tahun berturut-turut ini pertama kali diusulkan oleh wanita New York Nazma Khan sebagai bagian dari upaya untuk mendorong pemahaman yang lebih baik dan melawan kontroversi seputar hijab sebagai pakaian wajib Muslimah.
Tahun lalu, saran Khan tersebut segera mendapat dukungan dari seluruh dunia dengan literatur kelompok yang diterjemahkan ke dalam 22 bahasa.
Nazhma Khan juga telah dikontak oleh masyarakat di puluhan negara, termasuk Inggris, Australia, India, Pakistan, Perancis dan Jerman yang tertarik dengan ide tersebut.
Dengan membuka terobosan baru bagi pemahaman tentang hijab, Nazma berharap gagasan ini bisa menjelaskan beberapa kontroversi seputar mengapa perempuan Muslim memilih untuk memakai hijab.
Selama acara tahun lalu, Jess Rhodes, seorang mahasiswa non muslim dari Inggris, adalah salah satu dari ribuan peserta yang memilih untuk mengenakan hijab dalam menanggapi Hari Hijab Dunia.
Beberapa hari kemudian, dia memutuskan untuk mengeksplorasi al-Qur’an untuk sepenuhnya memahami Islam. Melalui membaca Al-Qur’an tersebut ia menemukan rasa damai dan kebenaran dan akhirnya memilih untuk masuk Islam.
Membebaskan
Mendapatkan dukungan besar di Facebook, acara ini juga didukung oleh Mufti Ismail Menk yang memuji acara tersebut sebagai sebuah terobosan baru dalam menciptakan kesadaran yang sangat dibutuhkan tentang hijab.
Sejumlah besar non-Muslim menunjukkan dukungan yang besar terhadap acara ini dan mereka mengaku mendapatkan nuansa pengalaman pertama mereka dari memakai hijab dengan mengenakannya selama satu hari dalam acara Hari Hijab Dunia.
Di antara manfaat lain dari pengalaman tahun terakhir ini adalah bahwa banyak non-Muslim mulai aktif mendukung hijab dan menunjukkan penghargaan yang lebih besar dan menghormati para hijabi. (ameera/arrahmah.com)