NEW YORK (Arrahmah.com) – Seorang perempuan meneriakkan sentimen anti-Muslim dan menyerang dua perempuan Muslim yang sedang membawa anak-anak mereka di kereta dorong di New York, kata pihak berwenang yang dilansir CNN.
Emirjeta Xhelili (32) diduga mencoba merobek kerudung dari kepala perempuan Muslim itu pada Kamis (8/9/2016).
Perempuan rasis itu menyerang bagian wajah dan tubuh kedua perempuan Muslim tersebut, dan berulang kali berteriak, “Ini adalah Amerika Serikat, kalian tidak seharusnya berbeda dari kami!”
Xhelili mengatakan kepada kedua perempuan itu, “Keluarlah dari Amerika! Kalian jangan berada di sini!”
Perempuan rasis itu juga menyerang anak-anak mereka, mendorong satu kereta dorong ke tanah dan menggoyang-goyangkan kereta dorong yang lain ketika dua bayi sedang duduk di dalamnya. Usia anak mereka 11 bulan dan 15 bulan. Menurut laporan kedua bayi itu tidak mengalami luka serius.
Tak lama setelah kejadian itu, petugas Departemen Kepolisian New York menangkap Xhelili di Brooklyn.
Kantor Jaksa Brooklyn menggambarkan insiden tersebut sebagai kejahatan kebencian, penyerangan, dan pelecehan.
Seorang pengacara yang mewakili Xhelili di pengadilan tidak bisa dihubungi untuk memberikan komentar.
Dewan Hubungan Islam Amerika dari New York (CAIR-NY) menyerukan keadilan.
“Kami mendesak kantor Jaksa Brooklyn untuk menuntut serangan mengerikan ini dengan penuh semangat, sampaikan kepada masyarakat bahwa serangan kebencian yang menargetkan kelompok minoritas tidak bisa ditoleransi,” kata Afaf Nasher, direktur eksekutif CAIR-NY. (fath/arrahmah.com)