SKANDINAVIA (Arrahmah.com) – Hal yang belum pernah terjadi sebelumnya di Skandinavia, ummat Islam di ibukota Swedia akhirnya memenangkan hak untuk dapat mengumandangkan Adzan.
“Pihak berwenang akan mengukur tingkat suara,” kata Ismail Okur, ketua Pusat Kebudayaan Islam Botkyrka kepada kantor berita Anatolia, seperti dilansir OnIslam pada Rabu (27/2/2013).
BacaJuga
Pemerintah kota di pinggiran selatan Stockholm Botkyrka telah menyetujui permintaan umat Islam untuk memperdengarkan Adzan dari Masjid Fittja.
“Kami berterima kasih kepada anggota dewan untuk persetujuan ini,” kata Okur. “Kami semua sangat senang.”
Adzan akan dikumandangkan sebelum shalat Jumat pada akhir Maret melalui speaker di menara masjid.
“Menurut aturan, suara adzan hanya boleh mencapai dua kilometer dari masjid,” kata Okur.
Masjid Fittja adalah satu-satunnya masjid di Swedia yang memiliki menara.
“Sekarang masalah ini akan diatur secara teknis, dan sistem suara masjid akan diperiksa. Ini mungkin akan memakan waktu satu bulan, “katanya. “Jadi, dapat dikatakan bahwa petugas agama di masjid kami dapat melafalkan Adzan pertama pada akhir Maret.”
Namun Muslim di Barat masih sering tidak dapat mengumandangkan Adzan untuk sholat karena otoritas lokal berpendapat bahwa suara Adzan akan menyebabkan kebisingan kepada penduduk. (M1/arrahmah.com)
