OTTAWA (Arrahmah.com) – Komunitas Muslim Kanada telah menyambut keputusan bersejarah Pos Kanada untuk mengeluarkan perangko baru yang mengakui dua festival penting yang dirayakan oleh ummat Islam di seluruh dunia.
Tepat sebelum bulan Ramadhan dimulai, Pos Kanada telah mengeluarkan perangko bergambar Idul Fitri dan Idul Adha. Perangko tersebut diresmikan pada Selasa (23/5/2017), di sejumlah acara terpisah dengan anggota komunitas Muslim di Montréal, Quebec dan Richmond Hill, Ontario.
Hanya 3,2% dari total 35,25 juta penduduk Kanada beragama Islam. Montréal dan Greater Toronto Area adalah rumah bagi lebih dari setengah juta Muslim di Kanada.
Di situsnya, Pos Kanada mengatakan “Idul Fitri menandai akhir bulan Ramadhan, bulan di mana ummat Islam berpuasa dari fajar sampai senja – salah satu ibadah kaum Muslim yang paling khas. Idul Fitri jatuh pada hari pertama bulan kesepuluh kalender Islam, Syawal (sekitar 26 Juni 2017, di Kanada).”
“Perangko tersebut dikeluarkan sebulan menjelang Idul Fitri. Pada hari Idul Fitri, banyak umat Islam berkumpul di masjid atau di tempat terbuka, di mana mereka akan melakukan shalat Idul Fitri. Orang berpakaian dengan pakaian terbaik mereka, menghias rumah mereka dengan lampu, memberikan perawatan kepada anak-anak, dan mengunjungi teman dan keluarga.”
Selain Idul Fitri, Pos Kanada melalui situsnya memberi gambaran serupa tentang Idul Adha dan menyebutnya sebagai Festival Pengorbanan, umat Islam memperingati kesediaan Nabi Ibrahim untuk mengorbankan anaknya sebagai bukti ketaatan kepada Tuhan.
“Festival ini juga menandai berakhirnya ziarah tahunan haji ke Ka’bah di Mekah, Arab Saudi, situs tersuci dalam Islam. Hari raya ini jatuh pada hari kesepuluh dari kalender syariah, Dhul Hijjah (sekitar 2 September 2017, tergantung kapan bulan baru).”
“Seperti Idul Fitri, perayaan ini bisa meliputi shalat khusus, santapan mewah, dan kunjungan bersama teman dan keluarga. Ini juga mencakup pemberian hadiah dan tindakan amal,” tambahnya.
Perangko tersebut bertuliskan “Eid Mubarak” yang diterjemahkan menjadi “Selamat merayakan Idul Fitri”. Warna biru perangko dan emas serta kuning, juga pola geometrisnya, terlihat dalam arsitektur Islam. Bulan baru di atas stempel menandakan dimulainya Idul Fitri.
Perangko ini dirancang oleh Doreen Colonello dan Erin Enns dari Entro Communications dan dicetak oleh Color Innovations; Perangko domestik tetap ini berukuran 28 mm x 35 mm, dicetak dalam enam warna dengan laminasi. (althaf/arrahmah.com)