AMERIKA SERIKAT (Arrahmah.com) – Rock Hill adalah sebuah kota di South Carolina, Amerika Serikat, dengan sejarah yang kaya akan bangunan gereja. Bertahun-tahun pertumbuhan dan pembangunan kota ini dimulai dengan pembukaan gereja di pusat kota.
Alhamdulillah, muslim Rock Hill akan segera memiliki masjid, baru-baru ini ada bangunan bata putih di jalam West Main. Terdapat lengkungan khas ala arsitektur Timur Tengah di atas pintu depan bangunan tersebut.
Masjid tersebut akan dibuka pada akhir musim semi, pembangunan masjid telah berlangsung selama dua tahun, termasuk waktu dimana perkerjaan berhenti karena harus mengumpulkan dana untuk pembangunan.
Karena Islam mengharamkan bunga pinjaman (riba), pembangunan yang biayanya hampir 400.000 USD itu dan semua properti telah dibayar oleh donatur yang berasal dari daerah Muslim.
Shalat berjam’ah dapat dikatakan segera mungkin, open house untuk masyarakat telah direncanakan, kata James Jumah Moore, seorang direktur Islamic Center, dikutip dari Herald Online.
“Ini selalu menjadi impian kita, memiliki tempat di mana umat Islam dapat bersatu dan berbagi bersama”, tambah James.
Masjid ini akan menggantikan sebuah Islamic Center kecil Carolina Selatan, di dekat sebuah mal di Jalan Cherry.
“Kami percaya masjid ini nantinya akan menjadi rumah bersama dan berkontribusi bagi pembangunan kota Rock hill,” ujar James.
Seorang Muslim yang juga dosen di Winthrop University dan York Technical College, Prof Nazir Cheema, mengatakan Gedung ini akan menjadi tempat yang indah, tidak hanya bagi Muslim Rock hill, namun bagi semua orang. Nazir yang juga seorang seorang insinyur perancang masjid ini, telah bertahun-tahun tinggal di Rock hill mengatakan, “Kami bangga tinggal di sini dan akan bangga untuk membangunt rumah agama kita di gedung ini”, ujarnya.
Konstruksi eksterior hampir selesai, sedangkan interior menunggu kajian dari pemerintah kota. Nazir memastikan, interior akan dibuat sesuai dengan tradisi Islam. Lantai pertama didominasi oleh langit-langit yang tinggi dan besar menghadap ke Makkah, dengan ruang Shalat yang terpisah untuk perempuan. (siraaj/arrahmah.com)